Hati-hati!! Ini 5 Bahaya di Balik Nikmatnya Vape

Gambar
Duniainformasikesehatan.com - Vape merupakan alternatif yang sering dipilih untuk meninggalkan kebiasaan merokok. Ini karena vape dituding lebih aman daripada rokok tembakau. Tahukah Anda bahwa ini adalah anggapan yang kurang tepat? Tidak bisa dipungkiri, zat kimia yang terkandung di dalam vape tidak sebanyak yang ada di dalam rokok tembakau. Misalnya, kandungan nikotin di dalam vape lebih sedikit dibanding rokok tembakau. Begitu pula dengan kandungan tar dan karbon monoksida-nya. Meski demikian, vape sebenarnya tidak benar-benar terlepas dari zat kimia berbahaya yang mengancam kesehatan jiwa dan raga. Berikut 5 bahaya vape yang wajib Anda ketahui: Menyebabkan kecanduan Nikotin yang terkandung di dalam vape dapat menimbulkan efek ketergantungan. Maka dari itu, Anda mungkin bisa berhenti merokok tembakau, dan menjadi kencaduan vape. Ini sama bahayanya, karena pada dasarnya vape mengandung zat kimia berbahaya yang bisa menimbulkan efek buruk bagi tubuh. Penelitian membuktikan bahwa rema...

Bunda, Inilah 5 Cara Sederhana Untuk Membuat Anak Lebih Jenius dan Kreatf

Bunda, Inilah 5 Cara Sederhana Untuk Membuat Anak Lebih Jenius dan Kreatf
Duniainformasikesehatan.com - Semua orangtua pastinya ingin memiliki anak jenius, karena anak jenius sangatlah membanggakan kedua orangtuanya. Pada dasarnya, orangtua manapun bisa mendidik anak mereka menjadi anak yang jenius. Hal ini membutuhkan kesabaran, keuletan dan tidak mengekang kehidupan sang anak.

Orangtua cukup mengawasi setiap gerak-geriknya tanpa harus melarang keras. Bagi anda yang ingin memiliki anak jenius, silahkan coba cara-cara berikut ini.

1. Improvisasi tarian

Sebuah studi yang baru-baru ini dilakukan pada 2 kelompok anak dengan tugas berbeda. Kelompok pertama dajarkan tarian sambil diiringi lagu-lagu pop. Sedangkan kelompok kedua diperintahkan untuk berimprovisasi menari. Semisal memikirkan berbagai cara berbeda spaya bisa bergerak dengan lengan.

Hasilnya pun cukup mengejutkan. Anak-anak yang diperintahkan untuk berimprovisasi menari menghasilkan ide original lebih banyak dibandingkan anak-anak yang diajarkan tarian dalam sebuah tes kreativitas.

2. Mengajaknya Menonton film magic

Cobalah ajak anak anda untuk menonton film bernuansa sihir. Sebuah penelitian membuktikan, apabila anak-anak melihat video klip "Harry Potter and the Philosopher's'' mengandung konten ajaib selama 15 menit. anak-anak akan lebih kreatif beberapa hari mendatang.

3. Memberi Anak Kebebasan

Mulai saat ini berhentilah mengekang anak anda dari semua aktifitas yang ingin ia lakukan. Berikan mereka kebebasan untuk bereksplorasi terhadap lingkungan sekitar.Jika perlu anda mengajarkan mereka hal-hal baru setiap hari. Sebuah penelitian membuktikan, apabila anak yang terlalu di kekang mempunyai tingkat kreativitas yang sangat rendah.

Biarkanlah mereka mengembangkan kreativitasnya sejak dini. Supaya besar nanti bisa menjadi anak jenius dengan kreativitas tinggi.

4. Membimbing dengan contoh

Sejak masih kecil biasakanlah anda membimbing anak-anak dengan contoh.Anak yang terbiasa melihat seseorang kreatif, maka besarnya ia akan tumbuh menjadi orang dengan kreativitas tinggi.

Caranya anda bisa mengunakan banyak objek untuk dipelajari anak. Misalkan saja, anda menunjukkan apabila handuk bisa juga digunakan sebagai topi dan selimut. Cara ini akan mengasah kreativitas anak sejak dini.

5. Memberikan Anak Anda Tablet

Mungkin saja cara ini sedikit kontroversial, karena banyak orangtua yang justru melarang anak mereka bermain dengan tablet.Namun faktanya, anak anda bisa menjadi lebih kreatif dengan bantuan tablet. Silahkan anda isi tablet anak-anak dengan aplikasi-aplikasi yang mendukung proses belajarnya. Seperti aplikasi menulis, membaca, menggambar, musik dan masih banyak lagi.

Cara ini terbukti efektif dalam mengajak anak belajar secara menyenangkan. Sehingga kreativitasnya akan terus berkembang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manfaat Bermain Sepeda Roda Tiga untuk Anak

10 Cara Menghilangkan Bau Kaki Secara Alami

Apa itu Pap smear? dan Berapa Biayanya?